Semua orang tentu mendambakan yang
namanya liburan bukan? Saat yang tepat untuk rehat sejenak dari
kesibukan. Serta dari hiruk pikuk perkotaan yang hampir mencekik sebab
intensitas polusi yang meningkat. Tempat-tempat wisata alam pun menjadi
daya tarik tersendiri bagi masyarakat kota yang hampir lupa bagaimana
rasanya menghirup udara segar dan jauh dari kata polusi.
Nah, pernahkah terbersit keinginan untuk
menikmati liburan bersama keluarga ataupun teman dikelilingi
kupu-kupu yang dengan mudah dapat Anda lihat berterbangan di alam bebas serta menghirup udara sejuk, melihat panorama air terjun, hingga berenang di air yang bersumber dari mata air pegunungan? Semua itu dapat Anda rasakan jika berkunjung ke Taman Nasional Bantimurung Bulusaraung atau yang lebih dikenal dengan sebutan Wisata Alam Bantimurung yang merupakan tempat berwisata yang cocok untuk piknik hingga melepas penat bersama keluarga atau teman. Tidak hanya itu, wisata alam Bantimurung pun menawarkan berbagai keindahan alam lainnya seperti karst, goa-goa dengan stalaknit dan stalakmit yang indah.
kupu-kupu yang dengan mudah dapat Anda lihat berterbangan di alam bebas serta menghirup udara sejuk, melihat panorama air terjun, hingga berenang di air yang bersumber dari mata air pegunungan? Semua itu dapat Anda rasakan jika berkunjung ke Taman Nasional Bantimurung Bulusaraung atau yang lebih dikenal dengan sebutan Wisata Alam Bantimurung yang merupakan tempat berwisata yang cocok untuk piknik hingga melepas penat bersama keluarga atau teman. Tidak hanya itu, wisata alam Bantimurung pun menawarkan berbagai keindahan alam lainnya seperti karst, goa-goa dengan stalaknit dan stalakmit yang indah.
Saya terakhir mengunjungi tempat ini
pada hari Senin tanggal 12 Agustus 2013 bertepatan dengan hari pertama
wisata alam Bantimurung ini dibuka pertama kali sejak cuti lebaran.
Semakin sore, kawasan wisata ini makin dipadati oleh masyarakat sekitar,
tak jarang pula kita berpapasan dengan turis mancanegara. Saya memilih
wisata alam bantimurung ini untuk mengisi liburan yang tinggal seminggu
lagi sekaligus dijadikan ajang silaturahmi berkumpul bersama teman-teman
karena masih dalam suasana habis lebaran.
Rerimbunan pepohonan yang menyapa kami
sepanjang jalan menuju kawasan wisata alam bantimurungpun telah
menyejukkan hati ditambah terlihat tulisan “Taman Nasional Bantimurung
Bulusaraung” di tebing yang menjulang tinggi tanda kami kian dekat
dengan wisata alam ini. Tak lama setelah itu tampaklah gerbang selamat
datang berupa replika ukuran besar berbentuk kupu-kupu lalu setelahnya
terdapat patung monyet yang sangat menambah daya tarik tersendiri pada
Wisata Alam Bantimurung ini.
Dengan tiket masuk seharga Rp 20.000,-
kami menghabiskan waktu kurang lebih 4 jam untuk menikmati wisata alam
yang indah serta beberapa dari kami menyempatkan diri untuk menikmati
segarnya air terjun. Sedangkan, saya dan yang lainnya memilih tuk
mengabadikan foto-foto alam yang menakjubkan disini. Walaupun sudah
beberapa kali berkunjung kesini, rasanya masih sangat sejuk dan nyaman.
Bagi yang belum pernah berkunjung,
kawasan wisata alam bantimurung ini terletak di provinsi Sulawesi
Selatan, Kota Makassar tepatnya di wilayah Kabupaten Maros, Kecamatan
Bantimurung. Dari pusat Kabupaten Maros, perjalanan menuju kawasan
wisata alam bantimurung kami tempuh sekitar 15 km atau kurang lebih 40
km dari kota Makassar. Perjalanan ini tak memakan waktu cukup banyak
melainkan tidak lebih dari satu jam saja. Cukup dekat dengan perkotaan
namun kealamiannya masih terjaga.
Kawasan ini sudah menjadi ciri khas dari
kabupaten maros itu sendiri. Boleh saya katakan bahwa memang daerah
wisata alam ini “luar biasa” indahnya. Tidak berlebihan kalau saya
mengatakan begini,karena kupu-kupu yang telah langka masih dapat di
temui berterbangan dengan bebas di sekeliling kita. Bahkan, terdapat
pula penangkaran kupu-kupu serta museum kupu-kupu yang menampilkan
berbagai jenis kupu-kupu. Menurut Wikipedia.com terdapat kurang lebih
250 spesies kupu-kupu yang telah ditemukan di wilayah bantimurung ini.
Sehingga, sudah sepantasnya jika peneliti yang bernama Alfred Russel
Wallace asal inggris menyebut Bantimurung sebagai kerajaan kupu-kupu
(The Kingdom of Butterfly).
Tak hanya keindahan kupu-kupunya yang
menarik. Pemandangan air terjun dan kesejukan airnya pun merupakan objek
idola yang dapat mengundang khalayak tuk mengunjungi wisata alam
bantimurung ini. Banyak masyarakat yang sengaja mendekati air terjun tuk
bersandar di bebatuannya hanya untuk merasakan hempasan derasnya air
yang segar itu.
Disamping air terjun dijumpai juga
tangga yang akan membawa kita melihat bagaimana air jatuh kebawah dengan
derasnya serta dengan jarak kurang lebih 800 m kita akan menemukan gua
yang disebut gua mimpi. Di dalamnya, kita dapat melihat stalaknit dan
stalakmit. Tidak hanya itu, terdapat juga gua batu di kawasan wisata
alam bantimurung ini.
Taman Nasional Bantimurung telah
dilengkapi juga dengan fasilitas lainnya seperti permainan flying fox,
mesjid, rumah sewaan, kolam renang atau jika ingin merasakan suasana
piknik dengan hamparan tikarpun juga tersedia. Pada umumnya, masyarakat
berkunjung di kawasan ini untuk berenang dan menikmati air terjunnya.
Sehingga, tak sedikit penyewa ban pelampung untuk berenang dan tikar
ditemui di sekitar kawasan ini.
Hal yang palik menarik, jika suatu saat
nanti anda berkunjung. Bila beruntung, anda bisa saja melihat
pemandangan monyet yang bergelantungan di atas pepohonan yang mengitari
kawasan wisata alam bantimurung ini. Setelah mengunjungi wisata alam
Bantimurung inipun di luar, dekat pintu keluar banyak berjejer berbagai
pernak-pernik bercirikhas Bantimurung salah satunya gantungan kunci,
pajangan kupu-kupu lengkap dengan nama spesiesnya. Tentunya, kupu-kupu
yang diawetkan merupakan kupu-kupu mati di penangkaran ataupun yang
sengaja di tangkap yang hanya merupakan kupu-kupu yang tidak dilindungi.
Lagi pula, kupu-kupu di Bantimurung ini juga sangat dijaga ekosistem
serta populasinya oleh undang-undang.
Disamping itu, terdapat juga jejeran
jajanan yang menggugah selera seperti jagung bakar dan kacang rebus di
sekitar kawasan wisata alam Bantimurung ini. Sungguh, wisata yang sangat
berkesan ditengah penghujung liburan. Bagaimana? Tertarik tuk
berkunjung di Taman Nasional Bantimurung Bulusaraung yang terkenal
dengan sebutan “The Kingdom of Butterfly”?
No comments:
Post a Comment